Penyedia solusi AIoT global, ASUS IoT, mengumumkan kehadiran ASUS Tinker Board 3N yang merupakan komputer single-board berbasis Arm. Komputer ini cocok untuk mendukung integrasi sistem dan menjadi pilihan pada ear Industrial Internet of Things (IIoT).
Spesifikasi ASUS Tinker Board 3N
Dalam siaran pers yang diterima YANGCANGGIH, Kamis (10/8), dijelaskan bahwa Tinker Board 3N merupakan komputer single-board (SBC) yang dilengkapi prosesor Arm Rockchip RK3568 quad-core 64-bit.
Board dengan arsitektur Arm v8 ini diklaim punya kinerja GPU yang baik untuk pemrosesan grafis dengan konsumsi daya yang rendah. Lewat pengujian internal Tinker Board 3N memberikan kinerja GPU lebih tinggi hingga 17% dan peningkatan skor UX total hingga 31% yang mencakup keamanan data, kemampuan pemrosesan, dan pemrosesan gambar dan video.
Komputer ini dirancang agar dapat beroperasi di lingkungan industri yang ekstrem, dengan rentang suhu operasi antara -40 hingga 85°C. Tinker Board 3N series juga dilengkapi dengan antarmuka PoE, LVDS, com, dan CAN bus, serta slot M.2 E dan M.2 B untuk mengakomodasi modul ekspansi WiFi 5/6 serta 4G/5G untuk mendukung komputasi awan
Menurut ASUS, komputer ini cocok untuk otomatisasi industri dan pabrik pintar karena memberikan peningkatkan kinerja komputasi, perluasan yang mengagumkan, serta efektivitas biaya. Pengguna pun dapat memilih sistem operasi Linux Debian, Yocto, dan Android, lengkap dengan dukungan firmware over the air (FOTA) untuk Android dan Linux.
Harga dan ketersediaan
ASUS Tinker Board 3N tersedia dalam tiga versi yang berbeda untuk memenuhi beragam persyaratan proyek, antara lain Tinker Board 3N PLUS, Tinker Board 3N, dan Tinker Board 3N LITE. Informasi soal harga bisa langsung menghubungi perwakilan ASUS di Indonesia.
Baca berita teknologi terbaru di www.yangcanggih.com
